Jumat, 24 Mei 2013

Bukan Hanya Kamu

بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم




Heeii,,,,
Kau selalu saja datang dengan tiba-tiba,,
Terkadang membuat jantungku berhenti berdetak atau mungkin ikut meloncat keluar dari tempatnya…
Tahu kah kau bahwa sekarang bukan lagi hanya ceritamu,,,
Karna kupu-kupu lain  telah mampir hinggap ketika kau terbang lalu tak pulang didedaunan yang telah kusiapkan,,,
Kupu-kupu biru namanya,,, meski tak seindah kepak sayapmu yang menjingga,,

~ Citra Sari ~ 24.05.2013

Selasa, 21 Mei 2013

Lagi,,,

بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم




Rinai hujan kali ini mengusikku
Benar-benar mengusik keterdiamanku
Rintiknya tak begitu jelas,,, tapi perlahan membentuk lubang yang semakin dalam
Dan pertahananku goyah ,,,, meski tiap detik selalu ku buat lapisan baru,,,

Ini memang cerita lama,,,, cerita tentang angin utara yang dulu berhembus beberapa pekan,,
Lalu di bulan berikutnya menghilang,,,tenang,,,
Dan ternyata kali ini ia berhembus lagi,, ,,,di persembunyianku,,,
Membisikkan desah rindu yang dibawanya dari negri jauh,,, bersama janji-janji yang baru,,


 ~ Citra Sari ~ 21 May 2013

Senin, 20 Mei 2013

Hai Sahabat Muslimah,,,, Ingin Terlihat CANTIK….???

بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم


Katanya sih kecantikan itu ada di mata yang melihat, “Beauty is in the eyes of the beholder” artinya kan kecantikan itu Relatif,,


Islam sendiri memandang kecantikan itu berdasarkan pada 2 unsur yaitu jasmani atau yang kita sebut tampilan luar dan rohani itu adalah yang terpancar dari dalam . Karena itulah penilaian kecantikan harus berdasarkan 2 unsur tersebut. Jadi apabila ada yang menilai dari segi fisik saja maka penilaian tersebut adalah sebuah kepalsuan. Itu karena di dunia ini tidak ada yang kekal, pada akhirnya semua akan hilang seiring berjalannya waktu.  


Kata – kata cantik identik dengan perempuan. Mereka selalu ingin dibilang cantik. Kenapa demikian? Karena Allah juga menyukai kecantikan dan membenci keburukan.


“Sesungguhnya Allah itu indah dan mencintai yang indah, murah hati dan menyukai kemurahan hati, menyukai akhlak yang luhur dan membenci akhlak yang rendah.”(HR.Bukhori)


Menyukai kecantikan dan keindahan adalah salah satu fitrah, kecenderungan yg dimiliki setiap wanita. dan perasaan ingin cantik ini adalah nikmat Allah SWT Tetapi seringkali kita salah memaknai nilai kecantikan yang sebenarnya dan menganggap bahwa kecantikan wanita hanya tertumpu pada keindahan fisik atau secara lahiriah saja. 


Sering kali kita menyaksikan betapa banyak wanita cantik di dunia ini tapi keindahannya hanya sesaat, pribadinya adalah pribadi yang tak menyenangkan, kehidupannya berantakan dsbnya. Perilakunya tidak cantik bahkan menimbulkan masalah bagi diri sendiri dan orang lain.



Nah, sahabatku bagaimana cara kita agar tetap tampil cantik seperti pandangan islam????


@ Agar wajah selalu segar, berseri-seri dan cantik, cucilah min 5 kali sehari dengan air wudhu'. Jangan langsung dikeringkan, biarkan menetes dan kering sendiri. Lalu ambillah sajadah, shalat, berdzikir, dan berdo’a.


@ Untuk menghilangkan stress, perbanyaklah ‘olahraga’. Cukup dengan memperbanyakkan sholat. Ketika sholat, kita mengerakkan seluruh tubuh. Lalu berkonsultasilah pada Allah SWT dengan zikir dan do’a.


@ Untuk pelembab, agar awet muda, gunakanlah senyuman. Tidak hanya di bibir tapi juga di hati. Jangan lupa bisikkan ‘kata kunci’, “Allahumma Kama Hassanta Khalqii Fahassin Khuluqii(Ya Allah sebagaimana engkau telah memperindah kejadianku, maka perindah pula akhlaqku). (HR Ahmad).- ( DOA MELIHAT CERMIN ).
 

 @ Untuk punya bibir cantik, bisikkan kalimat-kalimat Allah, hiasi bibirmu dengan produk dzikir, perkataan dan senyum yang tulus ikhlas, tidak berbohong atau menyakiti hati orang lain, tidak menyombongkan diri atau takbur.


 @ Agar tubuh langsing, mulus, diet yang teratur dengan berpuasa seminggu 2 kali, senin kamis. Jika kuat, lebih bagus lagi puasa Nabi Daud AS yaitu selang satu hari. Makanlah makanan halal, perbanyak sayuran, buah-buahan, dan air putih.


@ Untuk mengindahkan pribadi, sebarkan salam dan sapaan. Dengan demikian kita akan dikenali dan disayangi.


@ Selalu memakai shampo jilbab untuk kehalusan rambutmu. Ingat sahabatku, rambutmu adalah mahkota terindahmu, jangan asal pakai shampo yaa....kan  sayang tu rambutnya klo sampe rusak. Pakailah jilbab agar rambutmu selalu terlindungi. Selain memang kewajiban kita sebagai muslimah, berjilbab juga menyehatkan rambut lho. Jilbab merupakan identitas wanita muslimah, secara tidak langsung kita juga sedang menapak jalan ke Surga.


@ Hiasi dadamu dengan lintasan kalung kerudungmu yang terulur. Gak perlu kalung berlian yang harganya selangit sahabat, cukup ulurkan kerudung kedadamu.

"dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya......" (QS. An-Nuur:31)


@ Perhalus jemari tanganmu dengan lation tasbih melalui dzikir. Masih suka memakai lation buat perhalus jemarimu? Ehm.... sekarang ganti yukkkzzz... Dzikir membuat kita dekat dengan Allah dan sangat menenangkan, nah gunakan aja lotion tasbih untuk menghitung jumlahnya. ^__^


@ Pakailah eye shadow matamu dengan pandangan kebaikan. Sahabatku merek eye shodownya apa ne??? ehmm... bisa bikin tambah cantik gak?? :p


Bisa sech, tapi klo dah dihapus kembali ke awal lagi??? aduuh.. sayang dech.. mending ganti ya sahabat. Cukup dengan memandang yang baik2 aja, matanya jangan disalahgunakan ya. Ingat semuanya akan dimintai pertanggungjawabannya lho.


"Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya (QS. An-Nuur :31)


@ Berilah keindahan kakimu dengan selalu berjalan di jalan Allah. Berjalan atau berjuang di jalan Allah adalah sesuatu yang sangat dianjurkan di dalam Al-Qur'an. Sudahkah jalan yang kita tempuh ini jalanNya??? Ayo sahabatku, langkahkan kakimu menuju jalanNya.


@ Lulurkanlah seluruh tubuhmu dengan pakaian muslimah. "Hai Nabi! Katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang beriman, "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya keseluruh tubuh mereka" (Al-Ahzab :59)



⋇⌘⌢⌣⌣⌢⌘⋇⋇⌘⌢⌣⌣⌢⌘⋇⋇⌘⌢⌣⌣⌢⌘⋇⋇⌘⌢⌣⌣⌢⌘⋇⋇⌘⌢⌣⌣⌢⌘⋇⋇⌘⌢⌣⌣⌢⌘⋇⋇⌘⌢⌣⌣⌢⌘⋇⋇⌘⌢⌣⌣⌢⌘⋇⋇⌘⌢⌣⌣⌢⌘⋇⋇⌘⌢⌣⌣⌢⌘⋇⋇⌘⌢⌣⌣⌢⌘⋇⋇⌘⌢⌣⌣⌢⌘⋇⋇⌘⌢⌣⌣⌢⌘⋇

Yaa Allah (SWT)! Berikanlah kekuatan kepadaku, untuk menegakkan perintah-perintah-MU,dan berilah aku manisnya berdzikir mengingat-MU. Berilah aku kekuatan untuk menunaikan syukur kepada-MU, dengan kemuliaan-MU. Dan jagalah aku dengan penjagaan-MU dan perlindungan-MU, Wahai dzat Yang Maha Melihat.



~ Citra Sari ~ 20 May 2013




Kamis, 16 Mei 2013

Hujan Semalam Suntuk

بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم

Ada yang semalam suntuk awet,,, bermula dari senja yang terenggut,,,, hingga fajar yang juga tak diizinkan tersenyum,,, 
Bulir air yang serempak turun dari kaki langit,,,, menciptakan riak yang hingga kini tak menampakkan kesudahannya,, 
Seakan tak menyisakan jeda bagi sang pemimpi untuk menciptakan harapan2 baru...

Kali ini mungkin aku bisa sedikit berharap pada sang waktu,,,,  
Meneriakkan dentangan nadanya berkali kali,,, 
Lalu membujuk si pemimpi yang masih saja meggeliat malas enggan beranjak dari kasurnya yang empuk,,,,
 


#HujanSemalamSuntuk#
~ Citra Sari ~ 16 Mei 2013

Selasa, 14 Mei 2013

Amalan Wanita ketika Haid

بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم


Banyak sekali amalan wanita ketika haid, selain hal-hal yang dilarang atau diharamkan bagi wanita yang sedang haid maka insya Allah amalan tersebut adalah amal shalih yang mendatangkan pahala dari Allah, tentu jika amalan itu disertai dengan niat yang ikhlas dan ittiba’ (sesuai dengan petunjuk Rasulullah).

Hal-hal yang dilarang dilakukan oleh wanita haid, dan wanita nifas:
  • Shalat dan Puasa “Bukankah jika wanita itu haid, maka ia tidak shalat, dan tidak puasa?” [Riwayat Bukhari]

  • Memasuki mesjid (terdapat ikhtilaf dikalangan ulama) “Aku tidak menghalalkan mesjid untuk wanita haid, dan orang-orang dalam keadaan junub” [ Riwayat Abu Daud]

  • Perceraian , wanita haid tidak boleh dicerai, namun harus menunggu hingga ia suci.

  • Berhubungan suami istri “oleh sebab itu, hendaklah kalian menjauhkan diri dari wanita di waktu haid, dan janganlah kalian mendekati mereka sebelum mereka suci“ (Al-Baqoroh: 222)

  • Thawaf, “Lakukanlah apa yang dilakukan jama'ah haji, hanya saja jangan melakukan tawaf di Ka'bah sebelum kamu suci". [Riwayat Muslim]

Diantara hal-hal yang diperbolehkan bagi wanita haid:

  • Berdzikir Berdzikir boleh dilakukan wanita haid. Hal ini lebih baik daripada sekadar membiarkan lisan dan hati kita lalai dari mengingat Allah. Atau membiarkan lisan dan hati kita untuk hal-hal maksiat seperti bergunjing dan membicarakan serta memikirkan hal yang sia-sia.  Dzikir selain bisa mengingatkan kita pada Allah, menenteramkan hati juga mendatangkan pahala.

  • Ihram “Menjadi kewajiban bagi manusia terhadap Allah, mengerjakan haji di Baitullah, yakni bagi orang-orang yang mampu mengunjunginya.” (Ali Imran: 97) Namun terkadang wanita terhalang haid, sehingga ada beberapa hal yang tak boleh dikerjakan seperti melakukan thawaf dan dua rakaat shalat thawaf. Selain itu semua manasik haji boleh dikerjakan oleh wanita haid dan nifas. Jadi wanita yang dalam keadaan haid dan nifas boleh melakukan ihram. Seperti disebutkan dalam sebuah hadits Aisyah yang meriwayatkan kasus Asma’ binti Umais. Asma' melahirkan di Syajarah. Lalu Rasulullah menyuruhnya mandi dan sesudah itu langsung ihram.
  • Melayani suami Selama menjalani fitrahnya mengalami haid, bukan berarti wanita absen dari membahagiakan suami. Seorang istri tetap harus siap melayani suaminya, khususnya kebutuhan biologisnya. Meski diharamkan melakukan persetubuhan (senggama), suami dibolehkan bersenang-senang dengan istri pada bagian pusar ke atas atau selain kemaluan. Haram menolak ajakan suami, kecuali ada hal-hal yang mengakibatkan risiko jika berhubungan badan. Dalam sebuah hadits Rasulullah bersabda, “Jika suami mengajak istrinya ke ranjangnya (untuk berjima’) kalau istri tidak mau melayaninya sehingga ia marah kepadanya, maka malaikat melaknatnya hingga subuh.” (Riwayat Bukhari Muslim) Bukankah taat pada suami selama tidak bermaksiat pada Allah serta mengakui hak suami atasnya memiliki pahala yang besar laksana pahala jihad? Tak hanya itu, wanita shalihah selalu menyenangkan bagi suaminya. Seperti sabda Nabi: Tidakkah mau aku kabarkan kepada kalian tentang sesuatu yang paling baik dijadikan bekal seseorang? Wanita yang baik (shalihah), jika dilihat suami ia menyenangkan, jika diperintah suami ia mentaatinya, dan jika (suami) meninggalkannya ia menjaga dirinya dan harta suaminya.” (Riwayat Abu Dawud dan An-Nasa’i)

  • Menghadiri majelis ilmu Selain hal-hal yang disebutkan di atas, kegiatan lain yang bisa dilakukan adalah menghadiri majelis ilmu atau ta’lim selama majelis tersebut tidak berlangsung di masjid. Hal ini disebabkan larangan bagi wanita haid untuk masuk ke masjid. Selama majelis tersebut bebas dari tabarruj dan ikhtilat serta bermanfaat, alangkah baiknya mengisi waktu dengan hal-hal bermanfaat. Kegiatan ini juga menghindarkan kita dari angan-angan kosong atau sekadar melamun tanpa guna atau membiarkan waktu terlewat tanpa guna. 

 ~ Quote Note : MENATA AKHLAQ Menuju Ridha dan Cinta-NYA ~